Thursday, June 25, 2009

CUAP CUAP FILM : KING


KING

Seperti yang semua orang tau ini ada film tentang bulu tangkis. Entah ada hubungan nya atau nggak dua minggu berturut turut. Dua buah film yang bsa kita bilang hampir serupa dirilis di dunia perfilman indonesia salah satunya yah film king ini dan sebelum in,i film garuda didadaku. 

Sama sama bercerita tentang olahraga. Anak kecil yang memiliki mimpi. Bakat. Tapi minim biaya. Sebuah kondisi yang sangat tipikal sekali di indonesia. Dan unsur nasionalisme,dmn kedua tokoh utama dari masing masing film sama sama ingin membela bangsa ini melalui olahraga. Kedua film ini berbeda dari jenis olahraga. Dan tingkat drama. Dimana KING bercerita tentang bulutangkis (uuhh i love badminton) dan garuda didadaku tentang sepakbola.

Tapi kali ini gue cuma mau cerita tentang KING dulu,, sepertinya. kami sedikit salah mengira,, kalau ini adalah pure auto-biografi dari legenda bulutangkis Liem Swie King ,,, ternyata ini mungkin adalah kisah hidup King yang digubah dan dtitiskan pada diri seorang anak bernama Guntur, yang dinamakan ayahnya seperti julukan Liem Swie King yang dulunya dipanggil guntur, ayah nya hanya seorang buruh pengumpul bulu unggas untuk pembuatan cock ,,cerita nya bergulir tentang bagaimana si Guntur ini harus berjuang dengan raket kayu bengkok nya, mencari berbagai akal agar bisa bertanding di pertandingan kelurahan, bersama teman seperjuangannya Raden, dan Michelle, cerita mereka berlangsung wajar, kenakalan masa kecil kepolosan mereka dalam mencari jalan keluar dari masalah yang mereka hadapi. Setidaknya hal ini akan menyadarkan kita betapa mudah nya selama ini mendapatkan yang kita mau.

Settingan Alam yang indah dan bikin decak kagum, akan banyak mendominasi film ini, rusa / menjangan (sumpah saya gak bisa bedain nya) berlari larian di padang rumput, sekilas nampak seperti film "laskar pelangi", tapi ini seperti nya khas film yang dibuat oleh Alenia, (ale sihasale dan Nia ) yang memanjakan penonton dengan pemandangan alam yang luas, dan kesan daerah yang kental.. dalam film ini.. daerah jawa timur yang menjadi settingan di film ini, seperti nya syuting dilakukan di sekitaran Bondowso, Banyuwangi, dan tentu nya Kudus dimana ada sekolah petatihan bulu tangkis Djarum,

Film yang bagus. yang sungguh menggugah nasionalisme kita,, sayang peluncuran film ini yang seiiring dengan kejuaraan indonesian open, tidak diiringi dengan kemenangan Indonesia..

Mungkin memang tidak semenghibur Garuda Di Dadaku, yang memberikan komedi segar yang dibawakan ramzy, atau anak anak yang kritis dan cerdas, film KING menghadirkan sosok anak yang minder dan keras hati, mengingatkan akan tokoh Lintang dalam Laskar Pelangi.

Tapi akhir film, saya lebih suka akhir film KING yang lebih menyentuh..bagaimana orang orang satu desa menonton pertandingan Guntur dengan sebuah tivi 14"...dan diakhiri lagu Indonesia Raya..




ahh nonton film ini membuat saya menyesal. waktu kecil ingin dimasukin papa ke sebuah PB, dan dilatih oleh pelatih bulutangkis, tapi aku menolak.. siapa yang tahu.. saya bisa kayak maria kristin misal nya....hehehehe 


1 comment:

winasheila said...

bagus yah filmnya?
bagusan mana ris sm garuda di dadaku?